Langsung ke konten utama

Pendapat Para Pakar Mengenai Kewirausahaan

Kewirausahaan adalah salah satu topik yang banyak dibahas dan diteliti oleh para pakar di berbagai bidang. Namun, tidak ada definisi tunggal yang dapat menjelaskan kewirausahaan secara sempurna. Setiap pakar memiliki pandangan dan sudut pandang yang berbeda tentang apa itu kewirausahaan dan mengapa seseorang menjadi wirausahawan. Berikut adalah beberapa pendapat para pakar tentang kewirausahaan dan alasan mereka:


Menurut Joseph Schumpeter (1934), kewirausahaan adalah proses menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda dari yang ada sebelumnya dengan melakukan inovasi. Alasan Schumpeter berpendapat demikian adalah karena ia melihat kewirausahaan sebagai faktor utama yang mendorong pertumbuhan ekonomi dan perubahan sosial melalui siklus destruksi kreatif.




Menurut Peter Drucker (1985), kewirausahaan adalah tindakan mengambil keuntungan dari peluang yang ada di pasar dengan menggunakan sumber daya yang tersedia secara efektif dan efisien. Alasan Drucker berpendapat demikian adalah karena ia melihat kewirausahaan sebagai seni dan ilmu manajemen yang membutuhkan kemampuan untuk mengidentifikasi, mengevaluasi, dan memanfaatkan peluang bisnis.


Menurut Howard Stevenson (1983), kewirausahaan adalah proses mengejar peluang tanpa memperhatikan sumber daya yang dikendalikan. Alasan Stevenson berpendapat demikian adalah karena ia melihat kewirausahaan sebagai sikap mental dan perilaku yang ditunjukkan oleh individu atau organisasi yang bersedia mengambil risiko tinggi untuk mencapai tujuan mereka.





Menurut David McClelland (1961), kewirausahaan adalah hasil dari motivasi berprestasi yang tinggi yang dimiliki oleh seseorang. Alasan McClelland berpendapat demikian adalah karena ia melihat kewirausahaan sebagai akibat dari keinginan seseorang untuk mencapai standar unggul, menghadapi tantangan, dan mengambil tanggung jawab atas hasilnya.


Dari beberapa pendapat para pakar di atas, dapat disimpulkan bahwa kewirausahaan memiliki makna yang luas dan kompleks. Kewirausahaan tidak hanya berkaitan dengan bisnis atau ekonomi, tetapi juga dengan psikologi, sosial, budaya, politik, dan sebagainya. Kewirausahaan juga tidak hanya dimiliki oleh orang-orang tertentu saja, tetapi dapat dipelajari dan dikembangkan oleh siapa saja yang memiliki minat dan kemauan untuk menjadi wirausahawan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Keuntungan dan Kerugian dalam Memulai Usaha atau Berwirausaha

Mungkin banyak dari Kalian yang bercita-cita menjadi seorang pengusaha sukses, kaya dan mandiri. Namun, apakah Kamu sudah mengetahui apa saja resiko dan tantangan yang harus Kamu hadapi jika ingin menjadi seorang wirausahawan? Berikut ini saya akan menjelaskan beberapa poin penting yang perlu Kamu ketahui sebelum memutuskan untuk terjun ke dunia bisnis. Keuntungan berwirausaha 1. Aktualisasi diri Salah satu keuntungan berwirausaha adalah Anda bisa mewujudkan ide, kreativitas, minat dan bakat Anda dalam bentuk produk atau jasa yang bermanfaat bagi banyak orang. Anda juga bisa mendapatkan penghargaan dan apresiasi dari pelanggan, mitra bisnis, bahkan pemerintah atas kinerja dan kontribusi Anda. Dengan demikian, Anda bisa merasa bangga dan puas dengan hasil kerja keras Anda. 2. Kebebasan finansial Keuntungan lainnya adalah Anda bisa memiliki kontrol penuh atas keuangan Anda sendiri. Anda bisa menentukan sendiri berapa besar pendapatan yang ingin Anda capai, tanpa harus bergantung pada gaj